Tanjung Putus ID . 23 April 2024 Di Balai Desa Tanjung Putus,Kegiatan rutinitas Posyandu terus berlangsung dengan antusiasme. Pada hari ini, tanggal 23 April 2024, kegiatan Posyandu dihadiri oleh warga setempat, dengan jumlah balita dan ibu hamil yang hadir .
Acara tersebut turut dihadiri oleh Ferry Husadah, warga setempat yang aktif dalam mendukung kegiatan sosial di desa. Selain itu, juga dihadiri oleh Ibu Kades, Ns Yosyanti S.Kep, dan Ibu Yoti Etayurni, seorang bidan desa yang berperan penting dalam menjaga kesehatan ibu dan anak di Tanjung Putus. Tidak ketinggalan, pihak dari Puskesmas Perawatan Lubuk Durian juga turut serta memberikan dukungan.
Statistik Kesehatan:
- Jumlah keseluruhan balita laki-laki yang hadir adalah 13 orang.
- Sedangkan balita perempuan yang ikut dalam kegiatan ini sebanyak 10 orang.
- Jumlah ibu hamil yang berpartisipasi mencapai 9 orang, menunjukkan kesadaran akan pentingnya perawatan kesehatan sejak dini.
Kader Posyandu yang Terlibat:
Dalam menjalankan kegiatan Posyandu ini, beberapa kader Bina Keluarga Balita (BKB) Tanjung Putus juga turut serta aktif. Di antaranya adalah:
- Aentena
- Nelli
- Yasnaini
- Lia Lestrati
Program Kesehatan yang Dilakukan:
Pada bulan April ini, Posyandu Tanjung Putus mengimplementasikan beberapa program kesehatan yang penting, di antaranya adalah:
1. Penimbangan Berat Badan (BB):Melakukan penimbangan berat badan untuk memantau pertumbuhan balita secara berkala.
2. Vaksinasi:Memberikan vaksinasi kepada balita sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, untuk melindungi mereka dari penyakit yang berbahaya.
3. Pengukuran Tinggi Badan (TB) dan Lingkar Kepala (Lila):Mengukur tinggi badan dan lingkar kepala balita untuk mengetahui perkembangan fisik mereka.
4. Edukasi Kesehatan: Memberikan edukasi kepada ibu-ibu hamil tentang pentingnya perawatan kesehatan sejak dalam kandungan hingga persalinan.
Kegiatan Posyandu ini terus menjadi salah satu upaya utama dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Tanjung Putus. Dengan kolaborasi antara warga, pemerintah desa, tenaga kesehatan, dan kader-kader Posyandu, diharapkan bahwa setiap bulan akan membawa dampak positif yang lebih besar bagi kesehatan generasi muda serta ibu hamil di desa ini.{Henci /Adm ]