Tanjung Putus ID. 13 November 2023 - Balai Desa Tanjung Putus menjadi saksi dari kegiatan rapat koordinasi bulanan (rakor) yang digelar pada hari Senin 13 November 2023. Rakor tersebut dihadiri oleh Bapak Baheri Kepala Desa Tanjung Putus seluruh perangkat desa dan anggota Badan Perwakilan Desa (BPD).

Dalam rakor kali ini, beberapa topik penting dibahas untuk meningkatkan kesejahteraan dan kelancaran tata kelola desa. Salah satu peraturan desa yang mendapat perhatian adalah larangan menyewa DJ saat mengadakan pesta malam. Kepala Desa Baheri menjelaskan, Kami ingin menjaga ketentraman dan ketertiban di Desa Tanjung Putus. Oleh karena itu, kami sepakat untuk menambahkan aturan bahwa kegiatan pesta malam tidak diperbolehkan menyewa DJ untuk menghindari gangguan terhadap ketentraman warga sekitar.

Selain itu, pembahasan juga mencakup Peraturan Desa tentang hewan ternak. Hal ini tidak boleh melepas hewan berkaki 4 sembarangan dikarenakan meresakan warga setempat . Kita perlu menjaga agar kegiatan peternakan tetap berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini untuk menghindari konflik antarwarga terkait dengan pemeliharaan hewan ternak,ujar kepala desa bapak Baheri.

Titik nol pembuatan sumur bor juga menjadi sorotan dalam rakor tersebut. Kepala Desa menekankan pentingnya menentukan titik yang strategis untuk pembuatan sumur bor guna memastikan ketersediaan air bersih di seluruh wilayah desa. "Air bersih merupakan kebutuhan pokok masyarakat. Dengan menetapkan titik nol secara bijak, kita dapat memastikan bahwa sumur bor yang dibangun memberikan manfaat maksimal bagi warga desa, ujar kepala desa bapak  Baheri.

Selain itu, anggota BPD dan perangkat desa juga diarahkan untuk membahas masalah tugas pokok dan fungsi (tufoksi) masing-masing dalam pekerjaan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja dalam menjalankan roda pemerintahan desa.

Rakor bulanan ini diakhiri dengan kesepakatan bersama untuk melanjutkan upaya pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di Desa Tanjung Putus. Bapak Baheri berharap agar setiap kebijakan yang diambil dapat memberikan dampak positif bagi seluruh warga desa dan mendorong pembangunan yang berkelanjutan.[Henci / Adm ]