Bengkulu Utara, 31 Oktober 2024 – Desa Tanjung Putus, Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara, baru saja menyelenggarakan kegiatan penting berupa pelatihan perlindungan anak, sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan kemampuan perangkat desa dalam melindungi hak-hak anak dan menciptakan lingkungan yang aman bagi mereka. Pelatihan ini dihadiri oleh berbagai pihak yang turut serta mendukung terlaksananya acara dengan sukses.

Acara pelatihan dibuka langsung oleh Kepala Desa Tanjung Putus, Bapak Baheri, yang hadir bersama jajaran perangkat desa. Dalam sambutannya, Bapak Baheri menekankan pentingnya peran seluruh elemen desa dalam memastikan hak-hak anak terlindungi, serta berharap melalui pelatihan ini, perangkat desa bisa memahami dengan lebih baik mengenai langkah-langkah yang tepat dalam menangani isu-isu perlindungan anak di lingkungan mereka.

Turut hadir dalam pelatihan ini adalah Bapak Ramdani Halian, SH., yang memberikan perspektif hukum terkait perlindungan anak, bersama dengan Bapak Syahrial selaku Ketua BPD Desa Tanjung Putus beserta anggotanya. Bapak Syahrial menyatakan komitmen BPD untuk mendukung kebijakan dan program yang memprioritaskan kesejahteraan anak di desa.

Bapak Insarwan, yang bertugas sebagai Pendamping Desa, juga hadir dan memberikan pandangannya terkait peran serta masyarakat dalam mendukung pemerintah desa menjalankan program perlindungan anak. Ia menyampaikan pentingnya kesadaran masyarakat untuk melaporkan setiap bentuk kekerasan atau pelanggaran hak anak agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat dan tepat.

Selain itu, Bapak Mimid Sarmidin, S.Pd., turut berbagi pengalaman dalam menangani anak-anak di lingkungan pendidikan, serta cara-cara mengidentifikasi dan mendampingi anak-anak yang membutuhkan perhatian lebih. Perwakilan dari Kepolisian Sektor Kerkap, Bapak Babinkamtibmas, hadir pula untuk memberikan arahan mengenai aspek keamanan dan pendampingan hukum dalam kasus-kasus yang melibatkan anak-anak.

Acara yang berlangsung selama satu hari ini juga dihadiri oleh Bapak Ahmad Zazili, yang mendukung terlaksananya pelatihan ini. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh peserta mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam kegiatan sehari-hari di desa, serta terus berkoordinasi dengan pihak terkait dalam menjaga keamanan dan perlindungan bagi anak-anak di Desa Tanjung Putus.

    Pelatihan ini menjadi langkah awal kita bersama dalam meningkatkan perlindungan anak di desa. Saya berharap seluruh perangkat desa, masyarakat, dan pihak terkait dapat bekerja sama demi terciptanya lingkungan yang lebih aman dan mendukung bagi anak-anak kita, ujar Bapak Baheri saat menutup acara.

Dengan komitmen bersama dari seluruh pihak, diharapkan Desa Tanjung Putus bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam hal kepedulian dan perlindungan terhadap hak-hak anak.